5 Jenis Asuransi Jiwa Terbaik di Indonesia | Mulai dari Rp. 100 ribu

Jika seseorang memutuskan untuk membeli polis asuransi jiwa, maka secara tidak langsung mendorong orang tersebut untuk berdisiplin dalam mengalokasikan anggaran untuk mempersiapkan kebutuhan jangka panjangnya.  Asuransi bertujuan untuk pengalihan jika resiko terjadi. Sama halnya dengan asuransi jiwa bertujuan menanggung kerugian keuangan yang tidak terduga dikarenakan cacat atau meninggalnya seseorang terlalu cepat atau untuk biaya jika ternyata diberikan kesempatan untuk hidup terlalu lama.

Perusahaan asuransi akan mencairkan sejumlah dana jika resiko terjadi pada pencari nafkah. Dana inilah yang nantinya berguna bagi keluarga yang ditinggalkan untuk memenuhi kebutuhan hidup, melanjutkan pendidikan, atau sebagai modal untuk memulai usaha. Untuk memilih asuransi jiwa, ada baiknya kita mengetahui  jenis – jenis asuransi jiwa terlebih dahulu.

Jenis-jenis asuransi jiwa yang ada di Indonesia

1. Table of Contents

   Toggle

   Asuransi Jiwa Berjangka

Asuransi jiwa berjangka (Term Life Insurance) adalah asuransi yang memberikan pertanggungan selama satu jangka waktu tertentu (sementara). Secara umum karakteristik asuransi jiwa berjangka adalah memiliki premi yang rendah, tidak ada nilai tunai, jika tidak ada klaim maka preminya hangus, bisa diperpanjang, dapat dirubah ke polis lain, dan dapat dibuat ulang ketika nasabah memilih premi yang lebih rendah dari sebelumnya.

Berdasarkan jenis polisnya, asuransi jiwa berjangka terdiri dari 3 jenis

• Asuransi berjangka uang pertanggungan tetap contohnya asuransi saat kita sebagai penumpang kapal laut atau pesawat.
• Asuransi berjangka uang pertanggungan menurun, contohnya asuransi ganti rugi hipotek (asuransi saat kredit rumah), asuransi kredit (pinjaman), asuransi pertanggungan keluarga, asuransi manfaat penghasilan.
• Asuransi berjangka uang pertanggungan meningkat, biasanya diikuti dengan jumlah bayaran premi yang meningkat juga.

2. Asuransi Jiwa Seumur Hidup

Asuransi seumur hidup (Whole Life Insurance), adalah asuransi yang memberikan perlindungan seumur hidup (permanen), sering juga disebut dengan asuransi seratus tahun. Ada beberapa jenis asuransi seumur hidup yang didalamnya sudah termasuk asuransi kesehatan (menanggung biaya tagihan rumah sakit). Pada umumnya ada manfaat tambahan berupa tabungan yang bisa dipakai untuk dana darurat, ada juga yang memberi manfaat tambahan pertumbuhan investasi dari dana polis yang dikelola oleh perusahaan asuransi.

Berdasarkan lama pembayarannya, ada 2 jenis asuransi seumur hidup:

• Asuransi jiwa seumur hidup langsung, produk ini mengharuskan nasabah membayar preminya seumur hidup atau sampai berusia seratus tahun.
• Asuransi jiwa seumur hidup pembayaran terbatas, produk ini mengharuskan nasabah membayar premi sampai waktu atau batas usia tertentu, misalnya 75 tahun, namun pemegang polis menerima perlindungan asuransi seumur hidupnya.

3. Asuransi Jiwa Dwiguna

Asuransi jiwa dwiguna (Endowment Insurance) adalah jenis asuransi yang memberikan manfaat perlindungan jiwa dan manfaat jatuh tempo. Asuransi Dwiguna membayar suatu manfaat yang pasti, baik saat tertanggung masih hidup sampai tanggal jatuh tempo polis atau meninggal sebelum tanggal jatuh tempo tersebut, mana yang terlebih dahulu.  Contoh asuransi dwiguna adalah asuransi Pru Warisan dari Prudential.

Seiring berjalannya waktu beberpa perusahaan asuransi mengembangkan beberapa produk yang tidak hanya memberikan perlindungan, tapi juga memberi manfaat tambahan dari alokasi premi tersebut. Berdasarkan hal itu, ada 2 jenis asuransi yang sering kita temui :

1. Asuransi Jiwa Tradisional

Asuransi jiwa tradisional juga terbagi 2; ada yang untuk perlindungan saja, contohnya : asuransi yang disertakan saat kita kredit rumah. Yang kedua asuransi yang memberikan perlindungan dan tabungan di dalamnya. Contohnya : asuransi Pru Cinta, Pru Critical Benefit 88, Pru Warisan dari Prudential.

2. Asuransi Jiwa Unitlink

Asuransi jiwa unitlink adalah asuransi yang memberi perlindungan sebagai manfaat utama dan investasi sebagai manfaat tambahan. Contohnya : asuransi Prulink Generasi Baru Prudential. Penting untuk diingat, pertumbuhan investasi erat kaitannya dengan resiko dari investasi itu sendiri. Biasanya orang yang memilih asuransi unitlink adalah yang sangat paham akan hal ini.

Dengan mengetahui berbagai jenis asuransi jiwa yang ada di Indonesia, diharapkan para calon nasabah sudah mengetahui asuransi yang cocok dan sesuai dengan kebutuhan dan kemampuannya. Dari berbagai macam pilihan tersebut diharapkan bisa menjadi pertimbangan dan ada  kesadaran akan manfaat utama asuransi yaitu untuk perlindungan. Jika dikemudian hari diperoleh manfaat tambahan berupa tabungan atau peningkatan nilai investasi, maka hal ini adalah bonus. Selalu ingat untuk menghubungi agen asuransi terpercaya, supaya anda tidak salah dalam memilih produk asuransi.